Kamis, 04 Desember 2014

Resensi Novel Metropop "I Hate Rich Man"

Resensi Novel Metropo "I Hate Rich Man"






JudulI Hate Rich Men  
No. ISBN9789792278453 
PenulisVirginia Novita 
PenerbitGramedia Pustaka Utama 
Tanggal terbitDesember - 2011 
Jumlah Halaman228 









Miranda, wanita berusia 35 tahun adalah seorang single parent (oops.. keceplosan. You got to find out this fact in the end of story. LOL). Putranya, Nino, berusia 17 tahun dan sedang duduk di kelas 2 SMA favorit dan mahal karena beasiswa prestasi. Nino adalah hasil hubungan diluar nikah dengan seorang laki-laki kaya raya yang kemudian meninggalkannya. That's why, Miranda sangat membenci orang kaya.

Saat pengambilan rapot Nino, Miranda datang ke sekolah. Saat itulah dia bertemu dengan tuan kaya raya tampan bernama Adrian (that's our hero!). Pertemuan pertama mereka sungguh jauh dari kata menyenangkan. Miranda bertingkah lucu dan membuat beberapa kesalahan hingga membuat Adrian kesal dan berjanji dalam hati "jangan sampai aku bertemu dengan wanita ini lagi".

Namun takdir berkata lain. Mereka dipertemukan kembali ketika
Adrian mengetahui bahwa Jessica (anak asuh Adrian) sedang menjalin hubungan dengan teman laki-laki disekolahnya yang bernama Nino. Adrian mengira bahwa Nino adalah Adik Miranda. Sehingga ia "memaksa" Miranda "bekerja sama" dengannya untuk memisahkan Nino dari Jessica dengan dalih bahwa Nino telah merebut tunangannya. Adrian pun menculik Miranda  dan mengajaknya memata-matai perjalanan liburan sekolah Nino di Bali.

Miranda yang merasa tidak terima kalau "Ninonya" dibilang merebut tunangan Adrian, yang pastinya sudah tante-tante, akhirnya menyetujui tawaran Adrian untuk memata-matai mereka. Mulai disinilah kedekatan mereka sangat terasa. Dan banyak sekali adekan-adegan lucu dan romantis yang "dipasang" dalam novel ini. Salah satunya adalah ketika Miranda masuk ke dalam kamar Adrian ketika Adrian baru keluar dari kamar mandi dan hanya mengenakan sehelai handuk, hingga membuat mereka kelabakan.

Atau adegan dibagian akhir ketika Jessica menyatakan bahwa dia berubah pikiran dan memilih menikah dengan Adrian hingga membuat Adrian melongo. It's really funny. Novel ini benar-benar menghibur. Sekali membaca halaman pertama tidak akan bisa berhenti meskipun perut sudah berteriak-teriak minta diisi, atau kandung kemih sudah menjerit-jerit minta dikosongi.

Namun dengan gaya bahasa yang ringan, tidak akan lama untuk menghabiskan buku ini. dijamin sehari langsung selesai. Jadi aku rasa buku ini cocok untuk yang sedang bete menunggu antrian di bank, menunggu bus, kereta atau apapun.  It's really fun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar